Kebakaran kapal bermula saat ABK Andreas, menikam sesama ABK lainya yang sedang tertidur. Aksi penikaman berlanjut hingga perkelahian di atas kapal yang membuat pelaku terjatuh ke dalam laut. Sedangkan korban lari menyelamatkan diri yang dibantu sesama temannya.
"Sebelum kapal terjadi ada perkelahian sesama ABK yang beda kapal. Korban penikaman terlibat perkelahian dengan pelaku hingga pelaku terjatuh di laut dan korban menyelamatkan diri," kata Kapolsek Teluk Ambon, Ipda Julkisno Kaisupy kepada detikcom, Senin (4/6/2018).
Baca juga: Kapal Pesiar Ludes Terbakar di Sulsel |
Julkisno menjelaskan korban ditikam di leher bagian kanan dan korban berusaha menyelamatkan diri yang dibantu sama rekannya. Tiba-tiba terjadi kobaran api bermula dari mesin kapal yang menyebabkan kapal terbakar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat terjadinya kebakaran kapal pelaku penikaman langsung terjun ke laut untuk kabur. Namun setibanya di pantai, pelaku dikroyok.
"Saat terjatuh ke laut dari perkelahian pelaku sempat naik di atas kapal dan kobaran api dari mesin kapal kemudian pelaku loncat tinggalkan kapal dan berenang di ketepian pantai. Namun ada sejumlah ABK menangi dan pelaku penikaman dikroyok," tuturnya.
Hingga kini belum di pastikan kondisi ABK yang ditikam. Pelaku penikaman masih dirawat di rumah sakit. (asp/asp)











































