Anggota DPRD Bone Naik Meja Saat Rapat, Bupati: No Comment

Bone - Ramadan yang seharusnya mampu meredam amarah tidak berlaku dalam suasana sidang paripurna DPRD Kabupaten Bone. Rapat yang belum juga resmi dibuka justru terciderai dengan aksi koboy 2 anggota dewan yang nyaris baku pukul di tengah ruang rapat.

"No comment," kata Pjs Bupati Bone, Andi Bhakti Haruni yang coba dikonfirmasi detikcom, Rabu (30/5/2018).

Sementara itu, Ketua DPRD, Andi Akbar Yahya yang ditemui usai rapat juga ikut menyatakan insiden kericuhan menjelang rapat tersebut adalah bagian dari dinamika rapat.

"Perbedaan itu biasa, tapi di sini di DPRD tidak boleh ada yang menjudge bahwa saya ini benar. Tadi itu, saya tidak buka karena peserta rapat belum quorum, tapi saya pikir ini bukan persoalan kelembagaan tapi mungkin masalah pribadi," ungkap Andi Akbar Yahya.

Adapun anggota DPRD Bone yang berdiri di meja, Andi Syaifullah Latief menyatakan tindakannya dari kebebasan anggota dewan dan bagian dari hak imunitas.

"Jadi begini, itu hal biasa, dinamika rapat. Di sini ada hak imunitas. Tadi mereka semua marah karena kami tidak tanda tangan di absen padahal itu hak. Kami sejak awal telah WO. Sebelumnya dari 7 fraksi hanya ada 3 fraksi yang setuju, ada anomali di dalam LKPJ ini, kami tidak mau ikut terlibat dalam pelanggaran hukum. Ini demi kepentingan rakyat," ungkap Syaifullah yang juga politisi PBB itu



Simak juga video klarifikasi Andi Latief terkait aksinya saat sidang paripurna:

[Gambas:Video 20detik]

(asp/asp)