Bunga Rafflesia Arnoldi yang diperkirakan akan mekar akhir bulan ini hingga bulan Agustus, kondisinya rusak parah. Kondisi bunga raksasa ini tampak terbelah dan rusak.
"Sepertinya dirusak menggunakan benda tajam dan kemungkinan pada sore hari, saat kami sedang istirahat menjaga habitat langka ini," ujar Ketua Komunitas Peduli Puspa Langka Bengkulu Utara, Septian Andriki, Selasa (29/5/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Septian mengaku, pihaknya menjaga habitat langka ini, bahkan sampai menginap. Namun, berdasarkan pengakuannya, saat mereka istirahat pulang, bunga langka ini lalu rusak
"Saya merasa kecewa oleh orang yang telah merusak Puspa langka ini, ini sudah termasuk perbuatan kriminal karena merusak habitat yang dilindungi dan telah menjadi ikon Bengkulu," ungkap Septian kembali.
Dia mengatakan, rencananya kelopak bunga ini mulai terbuka pada akhir Mei hingga Agustus 2018. Melihat kondisi bunga yang rusak, anggota komunitas Septian langsung mempublikasikan keberadaan bunga tersebut di media sosial. Selain itu, padahal mereka juga sudah membuat jalur setapak untuk memudahkan pengunjung menyaksikan keunikan bunga langka tersebut di saat lebaran nanti. Namun, sayang rencana itu terancam gagal akibat ulah oknum yang tidak bertanggung jawab. (gbr/tor)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini