Menurut saksi yang melihat kejadian langsung, Dede Sulaiwan, tawuran itu terjadi Sabtu (26/5) dini hari sekitar pukul 03.00 WIB.
"Tiba-tiba rame tadi pukul 02.00 ada 20-an (orang) lah mereka," ujar Dede Sulaiman, tukang cuci mobil di lokasi tawuran, Jalan Cirendeu, Tangerang Selatan, Minggu (27/5/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dede mengaku melihat langsung kejadian tersebut. Dia melihat gerombolan pemuda tersebut membawa senjata tajam.
"Ada yang batu, ada yang golok, ada yang pedang ada yang kayu juga," imbuhnya.
Sedangkan warga lainnya, Iayan, mengatakan, tawuran di Cirendeu bukan pertama kali terjadi. Menurutnya, hampir tiap bulan puasa selalu ada tawuran di lokasi tersebut.
"Tiap bulan puasa itu pasti ada," sambung Iayan.
Iayan juga mendengar adanya korban luka. Namun dia tidak tahu detail soal korban luka tersebut.
"Dengar dari yang lain katanya ada yang tangannya putus," ujar Iayan.
Korban tawuran di Ciputat diketahui bernama, M Zaelani Sidiq (21). Akibat kejadian itu, korban dilarikan ke Rumah Sakit (RS) Fatmawati, Jakarta Selatan. Dia harus dirawat karena kejadian tersebut. Polisi juga menangkap pelaku pembacokan tersebut.
"Pelaku AS (Asep) (19) alias Cepot, memukul korban dengan stik golf di punggung. Sedangkan pelaku ADA (16), membacok pergelangan tangan kanan korban dengan celurit hingga putus," ucap Kapolres Tangerang Selatan, AKBP Fredy Irawan, saat dihubungi detikcom, Minggu (27/5/2018).
Foto: Lokasi tawuran di Cirendeu (Aya-detik) |












































Foto: Lokasi tawuran di Cirendeu (Aya-detik)