"Waktu terdengar bunyi ledakan sempat ditutup untuk sterilisasi dan keamanan masyarakat sekitar, setelah dinyatakan clear area jalanan dibuka kembali dan sekarang arus lalu lintas sudah normal," kata Kasat Reskrim Polres Metro Jaksel, AKBP Stefanus Tamuntuan, saat dihubungi detikcom, Jumat (25/5/2018).
Ledakan tedengar pada pukul 09.11 WIB pagi tadi di tengah-tengah sidang terdakwa teroris Aman Abdurrahman di PN Jaksel. Ledakan bersumber dari proyek Apartemen Syntetis, Jalan Ampera Raya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pada saat kedua saksi hendak akan membuat lubang udara sebuah drum yang tertutup rapat dalam posisi tertidur dengan menggunakan alat las tiba-tiba drum tersebut mengeluarkan suara ledakan keras," katanya.
Penutup drum sempat terpental atas kejadian itu. Namun tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
Tim kepolisian dari Eagle One, Brimob dan Gegana sempat menyisir lokasi proyek. Setelah dipastikan sumber ledakan bukan bom, polisi menyatakan situasi aman.
"Dua orang saksi berikut barang bukti sebuah drum warna hijau diamankan dan dibawa menuju Mako Polres Metro Jaksel guna pemeriksaan lebih lanjut," tuturnya.
(mei/aan)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini