Ngabalin Masuk Istana, Gerindra Makin Yakin Jokowi Kalah di 2019

Ngabalin Masuk Istana, Gerindra Makin Yakin Jokowi Kalah di 2019

Gibran Maulana Ibrahim - detikNews
Rabu, 23 Mei 2018 14:08 WIB
Foto: Dok. Ali Mochtar Ngabalin
Jakarta - Politikus Golkar Ali Mochtar Ngabalin masuk ke lingkaran Istana menjadi tenaga ahli utama Kantor Staf Kepresidenan (KSP), dengan salah satu tugasnya menjadi juru bicara pemerintah. Gerindra yakin masuknya Ngabalin ke lingkaran Presiden Joko Widodo akan membuat sang petahana kalah pada 2019.

Anggota Badan Komunikasi DPP Gerindra Andre Rosiade menyoroti rekam jejak Ngabalin yang disebutnya 'akrab' dengan kekalahan. Ngabalin, pada 2009, saat masih mengenakan almamater PBB, memilih jalan berbeda soal Pilpres 2009. PBB mendukung pasangan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY)-Boediono, sedangkan Ngabalin ke Jusuf Kalla-Wiranto dan menjadi bagian dari tim sukses pasangan itu. Jagoan Ngabalin kalah waktu itu.

"Dengan masuknya Bang Ngabalin, maka ini merupakan pertanda kekalahan Pak Jokowi di 2019 nanti karena Bang Ngabalin kan selama ini merupakan politisi yang akrab dengan kekalahan. Mulai kalah melawan MS Kaban di perebutan Ketum PBB, lalu kalah waktu mendukung Pak JK dan Wiranto, dan terakhir kalah di Pilpres 2014," tutur Andre, Rabu (23/5/2018).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Ngabalin Masuk Istana, Gerindra Makin Yakin Jokowi Kalah di 2019Andre Rosiade (Ari Saputra/detikcom)

Pada 2010, Ngabalin sempat menantang MS Kaban dalam Muktamar III PBB tapi kalah. Ngabalin kemudian pindah ke Golkar.

Golkar, di Pilpres 2014, mendukung pasangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa. Ngabalin menjadi anggota tim sukses pemenangan pasangan itu. Dia memperkuat tim debat Prabowo-Hatta.


Dengan segala rekam jejak Ngabalin dan kondisi bangsa saat ini, Andre yakin Prabowo Subianto akan menjadi pemenang pada Pilpres 2019.

"Ditambah dengan semakin sulitnya kehidupan masyarakat saat ini, kami semakin meyakini bahwa Pak Prabowo insyaallah akan menang di Pilpres 2019 nanti," tegas Andre.





Tonton juga 'Ali Mochtar Ngabalin Jadi Jubir Pemerintah':


(gbr/imk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads