Polisi Periksa Video Pengeroyokan Hitler untuk Identifikasi Pelaku

Jakarta - Video pengeroyokan anggota DPRD Kabupaten Karawang, Hitler Nababan, yang viral kini telah diperiksa polisi. Pemeriksaan dilakukan untuk mencari tahu berapa jumlah pasti pelaku pengeroyokan.

"Saat ini sedang dilaksanakan pemeriksaan video yang beredar, mencocokan. Kami identifikasi pelaku-pelakunya siapa saja," kata Kapolres Karawang AKBP Slamet Waloya kepada detikcom, Rabu (23/5/2018).

Sampai saat ini penyidik Satuan Reskrim baru memeriksa 4 orang yang diamankan kemarin sore. Namun karena dalam video nampak banyak orang yang terlibat pengeroyokan, polisi memastikan akan mengembangkan penyelidikan.

"Saat ini masih 4 orang diperiksa. Yang jelas 4 orang itu diduga ada di TKP pada saat kejadian. Yang kami periksa 4 orang ini, seluruhnya ada di video. Kami akan kembangkan ada pelaku lainnya atau tidak," jelas Slamet.

Sebelumnya, Hitler dikeroyok sejumlah orang di ruangan Muspida Gedung Paripurna DPRD Karawang, kemarin sore, lantaran yang bersangkutan mengunggah meme Amien dan Rizieq. Akibatnya, Hitler babak belur.

Partai Demokrat, yang merupakan partai Hitler, menyesalkan ulah kadernya. Kadiv Advokasi dan Bantuan Hukum DPP PD Ferdinand Hutahaean mengatakan, besok Rabu (23/5), Ketua DPC Demokrat Kabupaten Karawang Cellica Nurrachadiana akan memediasi Hitler dengan pihak yang merasa tersinggung oleh unggahan Hitler. Ferdinand berharap mediasi berujung damai.

"Kami menyesalkan peristiwa ini terjadi dan menyesalkan kader kami melakukan hal tersebut karena partai ini selalu sampaikan partai nasionalis-religius," ujar Ferdinand Hutahaean.



Tonton juga video mengenai 'Momen Hitler Dipukuli Karena Meme Amien Rais dan Habib Rizieq':


(aud/nvl)