Ramp check dilakukan oleh Kepala Terminal Kalideres Revi Zulkarnain, penguji dari Kedaung Angke dan BPTJ (Badan Pengelola Transpoortasi Jabodetabek). Total ada 97 bus yang diperiksa oleh pihak terminal.
"(Ramp check) untuk memastikan angkutan lebaran ini laik jalan saat arus mudik nanti. Jadi ada persiapan jika ada bus yang belum laik untuk disiapkan pas nanti lebaran," kata Kepala Terminal Kalideres, Revi Zulkarnain, kepada wartawan di Terminal Kalideres, Jakarta Barat, Selasa (22/5/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pemeriksaan ini merupakan pemeriksaan pralebaran. Memasuki mudik lebaran nanti, ramp check dilakukan setiap hari.
"Ini pemeriksaan pra-angkutan lebaran. Setelah itu, masuk angkutan lebaran. Ramp check akan dilakukan setiap hari," ucapnya.
Dalam ramp check ini, petugas memeriksa kelaikan kendaraan seperti rem, lampu, kopling dan sebagainya. Selain itu, petugas juga memeriksa kelengkapan angkutan lebaran, seperti kotak obat, palu dan pemecah kaca.
Beberapa angkutan yang tidak lulus dalam pemeriksaan ini diberi batas waktu hingga 7 Juni 2018 untuk melengkapi kendaraannya. Sementara kendaraan yang sudah lulus pemeriksaan ditempeli stiker laik jalan dari Dinas Perhubungan DKI Jakarta.
Terminal Kalideres merupakan salah satu terminal penghubung antarkota-antarprovinsi yang ada di Jakarta Barat. Setiap hari ada sekitar 300-400 bus antarkota antarprovinsi (AKAP) tujuan Jawa dan Sumatera yang diberangkatkan dari Terminal Kalideres.
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini