Idrus tiba di KPK, Jalan Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Senin (21/5/2018) pukul 14.09 WIB. Idrus mengenakan kemeja putih. Saat ditanya terkait kepentingannya, Idrus tak menjawab gamblang.
"Nggak ada apa-apa. Cuma ini...," kata Idrus, terputus.
Dia lalu menuju meja resepsionis dan sempat menunggu sejenak. Dia tampak mengenakan tali identitas berwarna merah, yang dikenakan untuk tamu terkait pemeriksaan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Senin (14/5) pekan lalu, politikus Golkar Yorrys Raweyai diperiksa KPK terkait kasus Bakamla yang menjerat Ketua DPD Golkar DKI Jakarta Fayakhun Andriadi. Menurut Yorrys, Fayakhun mengaku memberikan duit Rp 1 miliar ke Yorrys untuk kepentingan pemilihan sebagai Ketua DPD.
Yorrys juga berkata ada sejumlah nama politikus Golkar yang disebut menerima uang dari Fayakhun untuk kepentingan yang sama, antara lain ada nama Menteri Sosial Idrus Marham serta Ketua Banggar sekaligus Ketua Fraksi Golkar saat itu, Kahar Muzakkir. Mereka yang namanya disebut Fayakhun, masih menurut Yorrys, juga seharusnya diperiksa hari ini.
"Banyak katanya (yang disebut Fayakhun menerima uang). Antara lain Pak Idrus, cuma nggak bisa datang. Terus Pak Freddy, terus, ada beberapa itu," sebutnya.
"Termasuk Kahar Muzakkir?" tanya wartawan.
"Ya, Ketua Fraksi," jawabnya. (nif/aan)











































