Stadion Kanjuruhan Malang Ambruk, 1 Orang Tewas, 8 Luka-luka

Malang - Keinginan Fajar (22) untuk menonton kesebelasan pujaannya, Arema Malang berbuntut duka. Ia menjadi korban dari desak-desakan penonton yang merobohkan pintu dan pagar stadion.Peristiwa tragis ini terjadi saat pertandingan antara Arema Malang dengan Persija tengah berlangsung, Rabu (13/7/2005). Menjelang babak pertama berakhir, ribuan penonton yang tidak mendapat tiket memadati depan pintu utama Stadion Kanjuruhan, Kepanjen, Malang.Setelah itu, mereka mencoba merangsek dengan menjebol pintu utama. Berhasil merobohkan pintu, ribuan orang dari luar merangsek masuk dan mendorong penonton yang sudah berada di dalam stadion. Stadion berkapasitas 50 ribu orang inip un tak muat. Apalagi penonton dari luar jumlahnya ribuan.Karena penonton dari luar terus mendorong penonton yang berada di dalam, akhirnya, pagar pagar pembatas antara penonton dengan lapangan ambruk. Bersamaan dengan itu, puluhan orang terinjak-injak.Nasib naas menimpa Fajar. Warga Jalan Danau Rainau, Sawo Jajar, Malang ini tewas karena terinjak-injak penonton yang mencoba menyelamatkan diri. Selain Fajar, delapan orang lainnya saat ini luka-luka dan saat ini dirawat di RS Kepanjen, Malang. (jon/)