"Dua terduga teroris ini warga Pekanbaru, Riau. Mereka ditangkap saat turun bus di Palimo (Pasar KM) Palembang. Mereka katanya mau menemui salah satu dosen di Palembang. Katanya sih teman mereka," kata Kapolda Sumsel Irjen Zulkarnain, Senin (14/5/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Iya (jaringan Surabaya). Mereka jaringan Jamaah Ansharut Daulah juga. Mau pergi ke Jakarta karena tergerak adanya insiden, tapi di sana (Mako Brimob) sudah selesai dan mereka mau pulang ke Riau. Mampir ke Palembang mau jumpa sama temannya itu tadi (dosen)," katanya lagi.
"Pengakuan mereka, ada seseorang yang kasih ongkos untuk berangkat dari Riau. Mereka masih diperiksa, termasuk bukti apa yang didapat juga masih diperiksa," timpal Zulkarnain.
Sebagaimana diketahui, dua orang terduga teroris berinisial AH (39) dan HK (37) ini dicokok sekitar pukul 17.00 WIB di KM 5 Palembang. (dnu/dnu)








































.webp)













 
             
  
  
  
  
  
  
 