"Masih ada enam jenazah pelaku teror yang belum kita serahkan kepada keluarga dan belum ada keluarga yang datang mengambil," ujar Kabid Humas Polda Jatim Frans Barung kepada wartawan, Senin (14/5/2018).
Sedangkan untuk korban lain, Polda Jatim masih melakukan proses identifikasi di RS Bhayangkara. Total sudah ada 18 korban meninggal dunia akibat serangan teror di tiga gereja Surabaya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sampai sekarang data ini saya katakan sementara karena identifikasi DVI Jatim di RS belum memastikan keseluruhan korban sudah teridentifikasi. Di tiga aksi terorisme di gereja Surabaya, total secara keseluruhan 18 korban meninggal dunia," kata Frans.
Sebelumnya, polisi menyebut total 18 orang tewas dalam ledakan tiga bom di tiga gereja di Surabaya, Jawa Timur. Dari jumlah itu, enam di antaranya merupakan terduga pengebom.
"Jadi total yang meninggal dunia di peristiwa terorisme itu mengalami peningkatan, 18 orang, termasuk yang di rumah sakit yang sudah kita bawa ke Bhayangkara," kata Frans Barung di kantornya, Senin (14/5/2018). (nkn/fjp)











































