Pemuda Muhammadiyah: Bom Gereja di Surabaya Membajak Nilai Agama

Pemuda Muhammadiyah: Bom Gereja di Surabaya Membajak Nilai Agama

Fajar Pratama - detikNews
Minggu, 13 Mei 2018 17:58 WIB
Ketum Pemuda Muhammadiyah (kanan) bersama staf menteri ESDM Hadi Djuraid (tengah)/Foto: Dok Pemuda Muhammadiyah
Jakarta - Pengurus pemuda Muhammadiyah mengecam keras aksi pengeboman di tiga gereja di Surabaya. Pemuda Muhammadiyah menyebut aksi ini merupakan pembajakan terhadap nilai agama.

"Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah berduka cita dengan peristiwa bom gereja di Surabaya, peristiwa tersebut terang adalah kejahatan atas kemanusiaan yang tidak mungkin bersendikan nilai agama yang benar," tutur Ketua Umum Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah, Dahnil Anzar Simanjuntak dalam keterangan tertulisnya, Minggu (13/5/2018).

Dahnil mengatakan, siapa pun pelaku pemboman tersebut pastilah orang yang membajak nilai-nilai universal agama yang mendamaikan dan mencintai kasih sayang dan persaudaran antar sesama.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT



Berikut pernyataan lengkap Pemuda Muhammadiyah:

Pertama. Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah berduka cita dengan peristiwa Bom Gereja di Surabaya, peristiwa tersebut terang adalah kejahatan atas kemanusiaan yang tidak mungkin bersendikan nilai agama yang benar. Siapa pun pelaku pemboman tersebut pastilah orang yang membajak nilai-nilai universal agama yang mendamaikan dan mencintai kasih sayang dan persaudaran antar sesama.

Kedua. Kebetulan Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah sedang menggelar ekspedisi Kebangsaan Menggembirakan Keberagaman keliling Indonesia menebar nilai-nilai Nasionalisme dan keberagaman, dan saat ini kami sedang berkegiatan di Banda Aceh, dari Banda Aceh di Gereja Katolik Hati Kudus Banda Aceh, bersama seluruh Tokoh Lintas Agama saya mengajak seluruh umat beragama di Indonesia saling bergandengan tangan, agar tidak kalah dengan teror oleh kelompok-kelompok yang tidak menginginkan Indonesia yang beragam tetap terjaga, mari kita bersama-sama terus jaga Indonesia dari Provokasi dan teror.

Ketiga. Kami meminta pihak kepolisian untuk segera menangkap siapa pun yang menjadi dalang bom gereja di Surabaya, agar praktik terorisme seperti saat ini tidak kembali terulang. (fjp/fjp)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads