Detik-detik Tendi Tikam Bripka Frence di Mako Brimob

Detik-detik Tendi Tikam Bripka Frence di Mako Brimob

Audrey Santoso, Marlinda Oktavia Erwanti - detikNews
Jumat, 11 Mei 2018 15:03 WIB
Foto: Kadiv Humas Polri Irjen Setyo Wasisto. (Grandyos Zafna-detikcom)
Jakarta - Bripka Marhum Frence tewas ditikam pelaku bernama Tendi Sumarno (23). Frence mengalami luka di perut.

"Bripka Frence luka tikam di perut, luka terbuka," kata Kadiv Humas Polri Irjen Setyo Wasisto di Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (11/5/2018).


Penikaman itu bermula ketika Bripka Frence sedang mengamati kawasan sekitar Mako Brimob, Kamis (10/5) pukul 23.39 WIB. Frence melihat ada orang tak dikenal yang mengamati penjagaan di Mako Brimob.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bripka Frence mengamati orang tersebut selama dua jam hingga pukul 01.39 WIB. Dia lalu meminta bantuan Briptu Gustriuce dan Bripka Rahmad Muin untuk menemui pelaku, untuk dimintai keterangan karena gelagatnya sangat mencurigakan. Kepada polisi, pelaku mengaku bernama TS.

"Pada saat diamankan, sempat dilakukan penggeledahan terhadap orang yang mengaku bernama TS, baik di badan maupun tas. Namun tak ditemukan apa-apa," ujarnya.

Polisi kemudian membawa TS ke salah satu ruangan kantor di Mako Brimob. Mereka membawa TS dengan mengendara sepeda motor.

"Setiba di kantor saat akan masuk ruangan, orang yang mengaku nama TS mengeluarkan pisau yang ternyata disimpan di bawah alat kemaluan," ucapnya.


Saat itu mereka berjalan dengan posisi Bripka Frence di depan, diikuti TS, Briptu Gustriuce dan Bripka Rahmad. Setelah mengeluarkan pisau, TS mengejar Frence dan menikam di bagin perut. Penikaman itu terjadi pukul 02.29 WIB.

Usai menikam, TS berbalik dan menyerang Briptu Gustriuce. Briptu Gustriuce pun mengambil tindakan tegas menembak pelaku.

Bripka Frence dan TS lalu dibawa ke rumah sakit. Namun, nyawanya tak tertolong.



Inilah video saat Bripka Fence ditusuk oleh Tendi:

[Gambas:Video 20detik]

(idh/tor)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads