Kapolri: Napi Teroris di Mako Brimob Dikepung 1.000 Orang

Kapolri: Napi Teroris di Mako Brimob Dikepung 1.000 Orang

Yulida Medistiara - detikNews
Kamis, 10 Mei 2018 19:03 WIB
Kapolri Jenderal Tito Karnavian (Angling Adhitya Purbaya/detikcom)
Jakarta - Kapolri Jenderal Tito Karnavian, yang tadi sore tiba di Tanah Air, mengungkap mengenai proses penanganan penyanderaan di Mako Brimob. Para napi dan tahanan terorisme dikepung lebih dari 1.000 orang.

"Di saat itu mereka merampas beberapa senjata dan kemudian saya memberikan instruksi segera lakukan pengepungan dengan kekuatan cukup besar. Jumlah anggota yang mengepung 800 sampai 1.000 orang," ujar Tito.

Hal itu disampaikan Tito kepada wartawan di Mako Brimob, Kamis (10/5/2018). Tito menilai jumlah tersebut sudah cukup.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Cukup karena kita cukup mengenal tempat ini," tutur Tito.



Perlunya dikerahkan skala besar, kata Tito, disebabkan di dalam rutan terdapat 155 orang napi dan tahanan.

"Selain itu, ada juga satu bayi," tutur Tito.

Penyanderaan dan rusuh di rutan di Mako Brimob selesai pukul 07.15 WIB, Kamis (10/5/2018). Sampai malam ini petugas masih melakukan olah TKP.

[Gambas:Video 20detik]

(fjp/fjp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads