15 Tahun Lagi Indonesia Hancur Karena Korupsi

15 Tahun Lagi Indonesia Hancur Karena Korupsi

- detikNews
Selasa, 12 Jul 2005 15:39 WIB
Jakarta - Saat berumur sekitar 75 tahun, Uni Soviet hancur karena korupsi. Indonesia pun bukan tidak mungkin mengalami hal serupa. Tapi masih ada waktu 15 tahun untuk membelokkan nasib."Soviet itu kan juga hancur karena korupsi saat usianya kurang lebih 75 tahun. Artinya, kalau tahun ini kita merayakan HUT ke-60, maka 15 tahun lagi dari sekarang, Indonesia bisa hancur," kata Salahuddin Wahid.Demikian disampaikan mantan cawapres pendamping capres Wiranto ini usai acara diskusi bertajuk "Relevansi agama dalam pemberantasan korupsi" di sebuah rumah makan di Jalan HOS Tjokroaminoto, Menteng, Jakarta, Selasa (12/7/2005)."Masalah korupsi di Indonesia memang sudah sangat gawat sekali. Kalau tidak dibenahi, mungkin 15 tahun lagi Indonesia akan hancur," kata pria yang akrab disapa Gus Solah ini.Meski demikian, mantan ketua PBNU ini melihat sudah ada kesungguhan dan keseriusan Presiden SBY dalam berupaya memberantas korupsi. Hanya saja belum diketahui apakah Timtas Tipikor dan KPK dapat mewujudkan keinginan tersebut, karena perlu waktu untuk membuktikan."Saya melihat dua lembaga ini belum cukup, karena kasus yang masuk begitu banyak. Hingga kini sudah ada sekitar 5.000 kasus yang masuk KPK, tapi KPK sudah menyatakan hanya sanggup menyelesaikan 10 kasus per tahun. Kalau begini, bisa-bisa perlu ratusan tahun," tukas Gus Solah.Untuk itu, lanjut pria yang kini menjabat wakil ketua Komnas HAM ini, perlu ditingkatkan peranan dari kejaksaan, kepolisian, sekaligus membenahi peradilan, agar pemberantasan korupsi bisa dijalankan secara sinergis."Yang paling penting adalah efek jera yang ditimbulkan. Saya lihat Kapolri yang baru bisa berfungsi lebih kuat lagi, apalagi jika bekerja sama dengan lembaga lain," kata Gus Solah. (sss/)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.

Hide Ads