"Dia keliling Jakarta, muter-muter. Mampir sebentar di suatu mal. Tapi, menurut ingatan dia, itu Gajah Mada. Dia cuci bersih bercak darah," ucap Kapolsek Tambora Kompol Iver Manossoh, saat ditemui detikcom di kantornya, Senin (7/5/2018).
Menurut Iver, Stefanus datang ke mal Gajah Mada pada sore hari. Namun, kepastian apa yang dia lakukan di sana belum diselidiki sampai kasusnya dilimpahkan ke Polres Jakarta Pusat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Nanti ada pendalaman. Kami sudah beri masukan ke penyidik (Polres Jakarta Pusat). Mungkin nanti ditelusuri. Mungkin ada CCTV dia masuk atau mungkin ada petunjuk lain, ada bercak darah," ucap Iver.
Stefanus pun sempat berpikir untuk membuang mayat korban ke Sukabumi, Jawa Barat. Namun, akhirnya dia membakar mayat korban di pantai Desa Karang Serang, Tangerang.
Sebelumnya diberitakan, Stefanus membunuh Laura di Petojo Utara, Gambir, Jakarta Pusat, pada Kamis (3/5) lalu. Kedua orang tersebut awalnya cekcok sampai akhirnya Stefanus menusuk Laura di bagian perut, dada dan punggung.
Setelah itu, jenazah korban dibawa Stefanus pergi untuk menghilangkan jejak. Pelaku membawa korban ke pantai Desa Karang Serang, Tangerang untuk dibakar. Setelah dilakukan penyelidikan, polisi kemudian menangkap Stefanus.
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini