Batik Air Selidiki Pelaku yang Bongkar Koper Penumpang

Batik Air Selidiki Pelaku yang Bongkar Koper Penumpang

Nur Indah Fatmawati - detikNews
Senin, 07 Mei 2018 07:15 WIB
Batik Air (Foto: Istimewa).
Jakarta - Seseorang yang mengaku sebagai penumpang pesawat Batik Air menumpahkan kekesalan lantaran kopernya diduga dibongkar tanpa sepengetahuannya. Hal ini diketahui penumpang tersebut saat tiba di Bandara Kualanamu, Deli Serdang, Sumatera Utara.

Informasi yang diterima detikcom, Senin (7/5/2018), kekesalan penumpang yang tidak diketahui identitasnya ini ditumpahkan lewat Instastory di aplikasi Instagram. Video tersebut kemudian diabadikan menjadi tangkapan layar oleh akun @taantee_remmpoonngs.

Dalam foto pertama, penumpang itu kesal karena harus menunggu bagasinya yang tak kunjung keluar hingga satu jam. Tak hanya itu, penumpang tersebut juga sempat mengumpat saat mengetahui kopernya ternyata dibongkar dan dikoyak. Ia menduga kopernya dibongkar dari posisi barang dalam koper yang tidak seperti semula. Ada juga isi yang menurutnya tercecer, dan ditunjukkan lewat satu foto isi dalam kopernya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Batik Air Selidiki Pelaku yang Bongkar Koper PenumpangKeluhan penumpang Batik Air yang bagasinya dibongkar (Foto: Screenshot Instagram @taantee_remmpoonngs).

Dia menduga kopernya dibuka paksa oleh porter atau kurir Batik Air. Penumpang itu kemudian melapor ke pihak maskapai. Namun, kekecewaannya belum usai lantaran masih harus menunggu pengecekan lebih lanjut dan belum ada permintaan maaf dari maskapai yang bersangkutan.

Menanggapi peristiwa ini, pihak Batik Air memberi klarifikasi. Menurut mereka peristiwa itu kini masih dalam tahap penyelidikan dan akan segera disusun rekomendasi sebagai tindak lanjut.

"Batik Air member of Lion Air Group memberikan keterangan terkait penanganan bagasi bagi pelanggan di rute Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta, Cengkareng, Tangerang (CGK) dengan tujuan Bandar Udara Internasional Kualanamu, Deli Serdang, Sumatera Utara (KNO), Sabtu (5/6) yang masih di dalam proses penyelidikan dan untuk nantinya dapat diberikan hasil rekomendasi," ucap Corporate Communications Strategic of Batik Air, Danang Mandala Prihantoro dalam keterangan tertulis yang diterima detikcom.

Maskapainya juga menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan pelanggan tersebut. Mereka lalu menawarkan penggantian (one shot compensation) untuk kerusakan koper, sebab, hingga kini belum ada aduan soal barang yang hilang.

"Klarifikasi terkait adanya laporan pendodosan empat bagasi pelanggan, Batik Air akan menawarkan penggantian (one shot compensation) yang sesuai dengan ketentuan di dalam perusahaan, yaitu untuk kategori kerusakan koper dan retsleting ialah sebesar Rp 200.000-Rp 300.000," tuturnya.

Danang juga menyatakan pihaknya tidak segan mengambil tindakan tegas dan sanksi berat kepada petugas layanan di darat, jika memang terbukti melakukan pelanggaran yang dimaksud. "Batik Air akan melakukan penindakan tegas dan memberikan sanksi berat kepada petugas layanan di darat, bagi siapa saja yang terbukti melakukan perbuatan tersebut," pungkasnya. (nif/haf)



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads