Polda Sulsel melarang penggunaan kawasan car free day (CFD) di Sulawesi Selatan khususnya Makassar sebagai tempat untuk berpolitik praktis.
"Acara bermuatan politik di acara car free day itu tidak boleh, apalagi kampanye, kan sudah di tentukan KPU di mana-mana saja tempat, ada tempat yang sudah disiapkan untuk berpolitik," kata Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Dicky Sondani, saat dihubungi, Minggu (6/5/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kepolisian Polda Sulsel, Pemkot Makassar, Polrestabes Makassar, Kodim Makassar akan mengelar rapat untuk menentukan aturan di kawasan car free day, dengan membuat posko terpadu untuk mengawasi kawasan CFD di Sulsel khususnya Makassar.
"Jadi dalam waktu dekat ini kita akan bertemu dengan Polres, Kodim dan Pemkot Makassar membahas aturan di kawasan CFD. Kita rencana akan membuat posko terpadu bersama polisi dan Satpol PP mengawasi kegiatan berbau politik praktis," jelasnya.
Baca juga: Kontroversi Politisasi CFD |
Kegiatan CFD di Sulsel diharapkan menjadi tempat berkumpul bersama keluarga di akhir pekan, dengan berolahraga bersama.
"Jangan sampai di kawasan CFD merupakan tempat untuk olahraga dijadikan tempat berpolitik dan pasti akan mengganggu masyarakat," terangnya.
Sebelumnya, marak penggunaan kawasan care free day di Indonesia dijadikan sebagai tempat politik praktis. Kegiatan ini dianggap mengganggu masyarakat yang akan melakukan olahraga. (rvk/rvk)











































