Penumpang Canda soal Bom, Lion Air Makassar-Surabaya Delay Sejam

Penumpang Canda soal Bom, Lion Air Makassar-Surabaya Delay Sejam

Gibran Maulana Ibrahim - detikNews
Sabtu, 05 Mei 2018 23:02 WIB
Foto: Ilustrasi maskapai Lion Air (Ari Saputra)
Jakarta - Seorang perempuan penumpang pesawat maskapai Lion Air rute Makassar-Surabaya bercanda soal bom. Akibatnya, penerbangan sempat terganggu selama 1 jam.

Dalam keterangan tertulis Corporate Communications Strategic of Lion Air, Danang Mandala Prihantoro, yang diterima pada Sabtu (5/5/2018), penumpang itu hendak berangkat menggunakan pesawat boeing 737-900ER. Saat hendak masuk ke pesawat, perempuan berinisial ST itu lalu bercanda kepada awak pesawat kalau ada bom dalam barang bawaannya.

"Lion Air memberikan penjelasan terkait gurauan bom (bomb joke) dalam JT 787 yang bersumber dari satu penumpang wanita berinisial ST. Kejadian itu berlangsung ketika proses masuk ke pesawat (boarding). ST mengaku ke salah satu awak kabin (flight attendant/ FA) adanya bom dalam barang bawaan, saat akan dimasukkan ke kompartemen kabin," kata Danang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Pihak maskapai lalu bergerak cepat demi memastikan keselamatan penumpang yang hendak terbang. Mereka melakukan pengecekan ulang kepada seluruh penumpang pesawat.

"Dilakukan pengecekan ulang (screening) pada pesawat; 207 penumpang dewasa, tiga anak-anak dan empat bayi; semua barang bawaan serta kargo. Dengan kerjasama yang baik antara kru pesawat, petugas layanan di darat (ground handling) dan petugas keamanan bandar udara (aviation security/ avsec) proses pemeriksaan diselesaikan secara tepat dan benar, hasilnya tidak ditemukan barang bukti berupa bom dan benda lain yang mencurigakan," sebut Danang.


ST lalu diserahkan Lion Air ke avsec Angkasa Pura I cabang Makassar, otoritas bandar udara beserta pihak berwenang guna menjalani pengamanan dan proses penyelidikan lebih lanjut. Akibat ulah ST, penerbangan molor sejam.

"Penerbangan JT 787 telah diberangkatkan dengan jadwal terbaru pada pukul 18.55 WITA dari jadwal semula pukul 17.35 WITA dan telah mendarat di Juanda pada 19.30 WIB," ucapnya. (gbr/gbr)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads