"Saksi diperiksa sudah 18 orang, belum ada hasil (labfor) kita masih menunggu," ujar Kapolres Kepualuan seribu AKBP Victor Siagian ketika dibubungi detikcom, Jumat (4/5/2018).
Sambil menunggu hasil labfor, Victor masih mencari hasil keterangan dari saksi korban. Dari sebanyak 9 korban, tersisa dua korban yang belum dilakukan pemeriksaan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tapi saksi korban itu tinggal dua, dari 9 korban tinggal dua yang belum kasih keterangan, karena masih harus berobat jalan," jelasnya.
Dari saksi yang telah diperiksa tersebut polisi belum menemukan keterangan penyebab adanya ledakan. Pihaknya masih terus melakukan proses penyelidikan.
"Itu kan dugaan-dugaannya hanya kebakaran aja, jadi mereka (saksi) bilang kebakarannya dari bawah, yang jelas proses masih berjalan, kemarin juga labfor meminta alat salah satu pipa di kapal cepatnya," tutupnya.
Diketahui Kapal Dishub DKI meledak sekitar pukul 10.20 WIB Minggu (22/4) kemarin. Kapal hendak bertolak dari Pulau Panggang menuju Dermaga Marina.
Sebanyak 9 orang yang terluka itu rata-rata mengalami luka bakar. Salah satu di antaranya mengalami patah kaki.
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini