Jakarta - Seekor bayi owa Jawa lahir secara
caesar di Taman Nasional Gunung Gede Pangrango. Bayi owa Jawa itu lahir dengan selamat setelah melalui proses operasi
caesar selama 1 jam 7 menit.
"Sabtu (28/4/2018), jam 23.30 WIB, lahir anakan satwa langka ikonik Jawa Barat, owa Jawa, di Javan Gibbon Center (JGC) Bodogol," ujar Kepala Biro Humas Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Djati Witjaksono Hadi dalam rilis yang diterima
detikcom, Senin (30/4/2018).
Bayi owa Jawa berjenis kelamin jantan tersebut diberi nama Billy. Dia lahir dari pasangan owa Jawa Boby (jantan) dan Joly (betina).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Untuk pasangan Boby-Joly, Billy adalah anakan kedua mereka, setelah pada 2017 anakan pertamanya tidak bisa diselamatkan," kata Djati.
 Bayi owa Jawa lahir secara caesar di Taman Nasional Gunung Gede Pangrango. (Foto: dok. Istimewa) |
Saat ini terdapat 20 ekor owa Jawa yang menghuni JGC. Dua ekor keluarga di antaranya sudah siap dilepasliarkan.
"Yang membanggakan, JGC ini sepenuhnya dikelola oleh para ahli dan praktisi anak negeri tanpa campur tangan pihak asing," ungkapnya.
 Bayi owa Jawa lahir di TN Gunung Gede Pangrango. (Foto: dok. Istimewa) |
"JGC adalah pusat rehabilitasi owa Jawa yang dikelola secara kerja sama antara Balai Besar TNGGP, Conservation International (CI), dan Yayasan Owa Jawa (YoJ). JGC telah berhasil memulihkan dan memasangkan owa jawa rehabilitan untuk dilepasliarkan di habitat alaminya. Dua puluh individu owa Jawa telah berhasil dilepasliarkan," imbuhnya.
(nvl/rvk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini