Polisi Kumpulkan Bukti Terkait Pemukulan Anak di Jaktim

Jakarta - Anak berinisial MAB mengalami kekerasan karena dituduh berbohong oleh seseorang berinisial AG di kawasan Penggilingan, Jakarta Timur. Polisi mengaku masih mengumpulkan alat bukti untuk menangkap pelaku.

"Ada beberapa proses yang harus dipenuhi penyidik agar tidak salah dalam melakukan upaya paksa dalam hal ini penangkapan," kata Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Timur AKBP Sapta Maulana saat dimintai konfirmasi detikcom, Senin (30/4/2018).

Peristiwa tersebut terjadi pada Minggu (29/4) sekitar pukul 18.30 WIB. Sapta menambahkan laporan kasus tersebut baru masuk ke Polres Jaktim pagi tadi.

Baca juga: Dituduh Bohong, Anak di Jaktim Dipukul

"Itu laporan juga baru masuk, masih kita proses. Sabar nanti kalau sudah tertangkap kita kabari," tambah Sapta.

Kejadian itu bermula saat AG datang bersama teman-temannya ke rumah dan menanyakan keberadaan ibu MAB. MAB kemudian menjawab ibunya tidak sedang berada di rumah.

Namun AG malah menuduh korban berbohong. MAB justru ditarik ke luar rumah. Dia dipukul oleh AG di bagian wajah.

"Korban menjawab 'tidak ada', kemudian pelaku berkata kepada korban, 'Kamu bohong kan?'" ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono. (ibh/jbr)