Eks Anggota DPR Minta KPK Jadwal Ulang Pemanggilan Jadi Saksi e-KTP

Eks Anggota DPR Minta KPK Jadwal Ulang Pemanggilan Jadi Saksi e-KTP

Faiq Hidayat - detikNews
Senin, 23 Apr 2018 13:51 WIB
Djamal Aziz (Foto: Ari Saputra/detikcom)
Jakarta - Mantan anggota DPR Djamal Aziz mendatangi KPK. Dia mengaku meminta KPK menjadwal ulang pemeriksaannya terkait kasus korupsi proyek e-KTP.

"Saya berharap minggu ini tapi belum ditelepon. Saya nunggu reschedule maka datang ke sini, memastikan kapan saya dipanggil," ucap Djamal di KPK, Jalan Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Senin (23/4/2018).

Dia mengaku meminta penjadwalan ulang agar bisa memenuhi panggilan KPK. Djamal hanya tak ingin apabila tidak hadir panggilan KPK, malah ditulis mangkir.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


"Lho nggak ngebet. Kalau saya lagi acara luar kota, kamu paling pinter nulis pak Djamal mangkir," ucap Djamal.

Djamal sebelumnya hanya 10 menit berada di ruang resepsionis. Sebelumnya, Djamal tak memenuhi panggilan KPK sebagai saksi untuk Markus Nari dalam kasus e-KTP pada Kamis (12/4) kemarin. KPK pun akan melakukan pemanggilan ulang kepada Djamal.


Perkara ini, Markus disangka KPK berperan menerima uang guna memuluskan pembahasan anggaran untuk perpanjangan proyek tahun anggaran 2013. Untuk memuluskannya, Markus menerima Rp 4 miliar, yang diserahkan oleh Sugiharto.

Sementara itu, dalam tuntutan Setya Novanto, Markus Nari juga disebut kecipratan sejumlah duit haram. Walau saat kasus itu berlangsung dia belum menjabat anggota DPR, Markus disebut jaksa menerima USD 400 ribu.

Sedangkan surat tuntutan Setya Novanto, Djamal disebut ikut menekan Miryam agar mencabut BAP menjelang persidangan Irman dan Sugiharto. Namun ia membantahnya.

(fai/dhn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads