Tolak Politik Uang dan Politisasi SARA di Pilkada!

Tolak Politik Uang dan Politisasi SARA di Pilkada!

Samsudhuha Wildansyah - detikNews
Sabtu, 21 Apr 2018 10:55 WIB
Deklarasi tolak politik uang dan politisasi SARA di Pilkada, Sabtu (21/4/2018) Foto: Samsudhuha Wildansyah/detikcom
Jakarta - Deklarasi tolak politik uang dan politisasi SARA di pilkada dan pemilu dilakukan masyarakat sipil. Bawaslu berharap deklarasi ini jadi komitmen bersama untuk menjaga keamanan dan ketertiban pemilihan.

"Kegiatan ini sudah kita awali dengan konsolidasi merumuskan berbagai hal terkait dengan tolak politik uang, penghinaan, hasutan, dan adu domba. Pagi ini dilakukan deklarasi," kata Ketua Bawaslu Abhan di Hotel Mercure Convention Centre, Ancol, Jakarta Utara, Sabtu (21/4/2018).

Bawaslu mengapresiasi gagasan masyarakat sipil untuk secara langsung mendeklarasikan anti-politik uang dan tolak politisasi SARA. Deklarasi ini, menurut Abhan, menjadi ikhtiar bersama untuk menyukseskan Pilkada dan Pemilu 2019.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT



Masyarakat sipil yang hadir mendeklarasikan pilkada tanpa politik uang dan politisasi SARA ini kompak mengenakan kaus dan topi berwarna hitam. Deklarasi dibacakan serentak oleh masyarakat sipil dari ormas, pegiat pemilu, perwakilan perguruan tinggi, organisasi keagamaan, organisasi kepemudaan, dan lembaga survei.

"Menolak dan melawan politik uang dan penghinaan terhadap seseorang, agama, suku, ras, golongan, calon dan/atau peserta pemilu yang lain, serta penghasutan dan adu domba dalam penyelenggaraan Pilkada 2018 dan Pemilu 2019 karena merupakan ancaman besar bagi demokrasi dan kedaulatan rakyat," demikian petikan salah satu poin deklarasi. (fdn/fdn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads