Latihan Masinis Perempuan MRT: Angkat Beban 40 Kg hingga 'Uji Mental'

Latihan Masinis Perempuan MRT: Angkat Beban 40 Kg hingga 'Uji Mental'

Zunita Amalia Putri - detikNews
Kamis, 19 Apr 2018 09:02 WIB
Indri, Masinis perempuan MRT / Foto: Instagram MRT Jakarta
Jakarta - Calon masinis MRT Jakarta menempuh latihan yang tak mudah, termasuk mereka yang berjenis kelamin perempuan. Ada cerita saat mereka harus angkat beban seberat 40 kg.

Pengalaman itu dikisahkan oleh salah satu calon masinis bernama Indri Yulia (23). Indri awalnya mengungkapkan bahwa tak ada perbedaan latihan untuk laki-laki dan perempuan. Mereka saat itu latihan di Malaysia.

"Kita juga dijadikan sampling jadi ketika ada sesi angkat tangga darurat, kalau di Malaysia beratnya 40 kilogram. Perempuan itu disuruh angkat sambil jalan di satu kereta. Apabila kuat berarti laki-laki pasti kuat. Jadi nggak ada perbedaan sama sekali baik fisik atau apapun," ujar Indri saat berbincang di Kantor MRT, Jl MH Thamrin, Jakarta Pusat, Rabu (18/4/2018).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bagi Indri, pelatihan sebagai masinis bukan hanya menguji fisik melainkan juga mental. Mereka harus tetap tenang dan berpikir cepat saat ada masalah di kereta.

"Ketika menghadap failure itu mental juga diuji di situ karena ilmu nggak ada apa-apanya ketika panik," ucapnya.



Pengalaman itu diamini oleh calon masinis lainnya, Nindya Larasyuniati (22). Selama di Malaysian mereka mendapat pelatihan teori dan praktek.

Ada pengalaman menarik saat praktek yang dialami calon masinis lainnya, Tiara Alicia Fitri (21). Saat itu, MRT yang dikendalikannya mengalami gangguan sehingga tidak dapat beroperasi secara otomatis dan harus dioperasikan dengan teknik manual.



"Saya pernah kendalikan MRT di Lampang, Malaysia itu otomatis ya dan saat itu kereta itu benar-benar lagi ada gangguan, terus saya ditenangkan oleh pihaknya sama masinis mentornya dibilang jangan panik," tutur Tiara.

(imk/imk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads