Sandiaga Jenguk Driver Ojol yang Ditabrak Model Tiara

Sandiaga Jenguk Driver Ojol yang Ditabrak Model Tiara

Marlinda Oktavia Erwanti - detikNews
Rabu, 18 Apr 2018 18:46 WIB
Wagub DKI Jakarta Sandiaga Uno menjenguk driver ojek online yang dtabrak model Tiara. (Marlinda/detikcom)
Jakarta - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno menjenguk pengemudi ojek online, Moh Nur Irfan, yang ditabrak model cantik Tiara. Driver ojek online itu ternyata salah satu peserta Jakarta Berlari. Pada saat itu, Sandiaga juga ikut di dalamnya.

Sandiaga menjenguk Irfan di RSUD Tarakan, Jakarta Pusat, Rabu (18/4/2018). Sandiaga didampingi Kepala Dinas Kesehatan Koesmedi, Direktur RSUD Tarakan dr Togi Tasman Sinaga, dan jajaran RSUD Tarakan.

"Jadi hari ini saya menengok sahabat santri kita, Muhammad Irfan. Ikut dalam gerakan Jakarta Berlari dia adalah bagian dari sufi runner. Dan mendapatkan musibah kecelakaan beberapa hari yang lalu sehingga kakinya harus diamputasi," kata Sandiaga.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Sandiaga menyampaikan saat ini Irfan dalam kondisi yang stabil. Sandiaga berharap Irfan dapat segera keluar dari ICU.

"Tadi menengok tentunya record medisnya privasi, punya pasien," ujarnya.

"Amputasinya berjalan lancar, demamnya, infeksinya, sudah turun. Dan kita harapkan pemulihannya sukses," imbuhnya.

Sandiaga mengaku telah memerintahkan Direktur RSUD Tarakan dan Kadis Kesehatan untuk memberikan fasilitas pengobatan Irfan. Terutama perihal biaya pengobatan.

"Nanti sampai kaki prosthetic leg. Yang nanti mudah-mudahan kita... begitu pulih 9-12 bulan setelah itu, Tarakan bisa mulai treatment untuk memakai prosthetic leg yang suatu saat kita harapkan bisa dia bisa kembali lagi bekerja," ungkapnya.


Selain itu, Sandiaga mendorong teman-teman relawan mengumpulkan donasi. Tujuannya, selain untuk membantu biaya kesehatan, uang yang terkumpul bisa untuk menutupi biaya hidup sementara korban.

"Karena bukan hanya biaya kesehatan, tapi biaya hidupnya sekarang juga terkendala karena dia tulang punggung keluarga dan dia pekerja yang gigih. Sekarang dia harus kehilangan pekerjaan. Jadi mudah-mudahan ini juga jadi kesempatan para santri mendoakan dan ikut berdonasi," tuturnya.

Sandi berharap peristiwa ini menjadi pembelajaran bagi masyarakat untuk lebih hati-hati dalam menggunakan jalan.

"Lebih hati-hati dalam memastikan yang pengguna jalan lain tidak dilanggar atau didahulukanlah. Defensive driving itu lebih penting. Kita hati-hati, gitu. Jadi kita jangan agresif dalam berkendara dan harapan kita ini jadi pengingat kita," pungkasnya.

Sementara itu, Direktur RSUD Tarakan dr Togi Tasman Sinaga mengungkapkan Pemprov melalui RSUD Tarakan akan menanggung biaya dan fasilitas pengobatan hingga kondisi Irfan stabil. Selain dari Pemprov, ujarnya, Jasa Raharja ikut membantu biaya pengobatan.

"Pengobatannya nanti kita sudah ditanggung Provinsi. Jasa Raharja juga ikut membantu pengobatan," ungkapnya.

Setelah menjenguk Irfan, Sandiaga menyempatkan diri meninjau bagian RSUD Tarakan yang masih dalam tahap pembangunan. Sandiaga berkeliling meninjau gedung lama, tempat parkir, hingga gedung baru RSUD Tarakan. (idh/idh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads