Novel Laporkan Sosok Jenderal ke Komnas HAM, Polri: Itu Hak Dia

Novel Laporkan Sosok Jenderal ke Komnas HAM, Polri: Itu Hak Dia

Zunita Amalia Putri - detikNews
Kamis, 12 Apr 2018 13:53 WIB
Penyidik KPK Novel Baswedan. (Ari Saputra/detikcom)
Jakarta - Polri tak mempermasalahkan Novel Baswedan melapor ke Komnas HAM soal sosok jenderal yang diduga berada di balik teror penyiraman air keras. Sebab, membuat laporan merupakan hak seseorang.

"Ya itu kan haknya dia (Novel)," ujar Kadiv Humas Polri Irjen Setyo Wasisto kepada wartawan di Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (12/4/2018).

Video 20Detik: Novel Cium Aroma Aneh dalam Penanganan Kasusnya

[Gambas:Video 20detik]



SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Meski begitu, Setyo mengimbau Novel dapat mempertanggungjawabkan kebenaran atas sosok jenderal yang dilaporkannya ke polisi dan Komnas HAM itu.

"Saya belum lihat BAP-nya, ya dia kalau memang mengatakan ya harus dipertanggungjawabkan karena memang tidak bisa sembarangan kan menyebut orang. Saya nyebut misalnya salah satu di sini sebagai pelaku gitu, itu harus dipertanggungjawabkan," ucap dia.

Setyo mengatakan Polri serius menangani kasus penyiraman air keras ini. Dia berharap kasus ini segera terungkap.

"Intinya, Polri masih tetap serius menangani ini, semoga ya mohon dukungan juga segera bisa terungkap," kata dia.

Sebelumnya, Novel Baswedan mengaku telah melaporkan sosok jenderal itu tidak hanya ke kepolisian, tapi juga ke Komnas HAM.

"Saya melaporkan tidak hanya ke kepolisian, saya juga melapor ke Komnas HAM. Saya kira itu yang ingin saya sampaikan," kata Novel di KPK, Jalan Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Rabu (11/4).

Novel enggan menyebut nama jenderal yang diduga terlibat di balik aksi teror air keras setahun lalu itu. Ia juga tak menjelaskan apakah polisi dan Komnas HAM sudah mengantongi nama pelaku teror terhadapnya.

Video 20Detik: Novel Tuding Ada Oknum Polri Terlibat di Kasusnya

[Gambas:Video 20detik]




(idh/idh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads