"Nanti kita kroscek juga, ada beberapa di sana yang mau kita kroscek. Mengenai fasilitas instalasinya apakah sesuai atau belum," kata Kapolres Kepulauan Seribu AKBP Victor Siagian di Mapolda Metro, Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, Rabu (11/4/2018).
Victor enggan menyebutkan secara detail mengenai nama dua perusahaan tersebut. Yang pasti, lanjut dia, tim akan mendatangi dua perusahaan itu pekan ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain dugaan bocornya instalasi, polisi juga menduga minyak tumpah itu berasal dari kapal yang sengaja melakukan pembuangan di Pulau Pari. Victor menegaskan patroli kawasan akan terus ditingkatkan untuk mengusut tumpahan minyak itu.
"Kan dugaannya ada dua. Satu kegiatan offshore, pengeboran yang mungkin mengalami boco pipa. Yang kedua, dari kapal, membuang dengan sengaja," sebut dia.
Dalam kasus ini, polisi telah memeriksa tiga saksi. Polisi juga telah mengambil sampel minyak itu untuk diteliti tim Labfor Polri.
"Saksi yang menemukan, kemudian saksi dari sudin LH kemudian saksi yang di TKP," kata Victor. (knv/hri)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini