"Masih ada 3 bulan ke depan, masih ada bulan puasa. Kita bisa mendengar para ulama, apa yang diinginkan para ulama. Apa yang diinginkan tokoh masyarakat. Apa yang diinginkan oleh masyarakat," kata Sandiaga di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Sabtu (7/4/2018).
Sandiaga mengatakan dirinya menyarankan deklarasi pencapresan Prabowo menunggu sampai koalisi terbentuk. Sandiaga menegaskan deklarasi Prabowo sebagai capres harus didasari keinginan rakyat, bukan elite partai.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kalau yang elite mau kan maunya sekarang, sekarang, sekarang terus. Sementara kalau masyarakat bilang 'ya kami ingin didengar'. Oleh karena itu, kami terus turun ke masyarakat mendengar apa yang dirasakan oleh masyarakat," ujar Sandiaga.
Sebelumnya, Sandiaga menegaskan tak ada keraguan bagi Prabowo untuk maju sebagai capres. Deklarasi Prabowo sebagai capres akan digelar pada Agustus mendatang.
"Pak Prabowo selalu sampaikan, yang penting itu bukan Gerindra atau Pak Prabowo, tapi masyarakat itu betul-betul bisa mengkanalisasi aspirasi mereka dan ini nanti insyaallah akan terus kita tampung, kita kelola, dan pada saatnya nanti bulan Agustus, Gerindra bersama mitra koalisi akan mendeklarasikan Pak Prabowo," ucap Sandiaga di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, pagi tadi. (zak/ams)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini