Jokowi: Saat Saya Dilantik Utang Negara Rp 2.700 T, Bunganya Rp 250 T

Jokowi: Saat Saya Dilantik Utang Negara Rp 2.700 T, Bunganya Rp 250 T

Ray Jordan - detikNews
Sabtu, 07 Apr 2018 14:43 WIB
Jokowi saat menghadiri Konvensi Nasional Galang Kemajuan 2018. (Ray Jordan/detikcom)
Bogor - Joko Widodo (Jokowi) menanggapi soal isu utang negara selama dia menjabat Presiden RI. Dia menjelaskan, sedari awal dia dilantik, utang negara sudah ribuan triliun.

Jokowi mengatakan dirinya sadar 'diserang' oleh berbagai isu. Saat ini, dia 'diserang' isu utang negara yang membengkak.

"Ganti lagi isu utang," kata Jokowi saat menghadiri Konvensi Nasional Galang Kemajuan 2018, yang dihadiri ribuan relawan, di Ballroom Puri Begawan, Bogor, Jawa Barat, Sabtu (6/4/2018).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Jokowi menjelaskan, sejak dirinya dilantik, Indonesia sudah memiliki utang sebesar Rp 2.700 triliun. Nilai itu kemudian terus membengkak akibat adanya bunga.

"Saya dilantik utangnya sudah Rp 2.700 triliun. Saya ngomong apa adanya. Bunganya setiap tahun Rp 250 triliun. Kalau 4 tahun sudah tambah 1.000," kata Jokowi.

"Ngerti nggak ini?" tambah Jokowi.


Dia pun meminta masyarakat berpikir jernih terkait isu utang negara selama dia memimpin. Dia menegaskan tidak mungkin menambah utang negara dalam jumlah besar.

"Supaya ngerti, jangan dipikir saya utang segede itu. Enak aja," katanya.

[Gambas:Video 20detik]

(jor/tor)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads