Polisi Duga Pembunuh Pensiunan AL di Pondok Labu Juga Terluka

Polisi Duga Pembunuh Pensiunan AL di Pondok Labu Juga Terluka

Zunita Amalia Putri - detikNews
Jumat, 06 Apr 2018 19:10 WIB
Polisi menyisir rumah pensiunan TNI AL yang jadi korban pembunuhan di Pondok Labu, Jaksel, Jumat (6/4/2018). (Zunita Amalia Putri/detikcom)
Jakarta - Polisi belum dapat memastikan bercak darah yang berceceran milik Hunaidi (almarhum) sepenuhnya. Polisi menduga sebagian bercak darah itu bisa juga darah pelaku.

"Ini yang dilihat oleh teman-teman dari Labfor. Forensik melihat tanda kaki darah yang ada beberapa, mulai depan sampai ke tengah itu masih kita teliti," kata Kombes Indra Jafar kepada wartawan di kompleks TNI AL, Jalan Kayu Manis, Pondok Labu, Jakarta Selatan, Jumat (6/4/2018).


Sebab, polisi melihat ada jejak kaki orang lain di daerah yang bercecer itu. Jejak itu diduga kaki pelaku.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sementara kita lihat dari kaki korban, tapi ada juga yang kaki orang lain. Nah, itu mungkin dari kaki pelaku. Artinya akan kita penahapan. Penyidikan terus kita lakukan," sambungnya.


Sementara itu, Indra mengatakan senjata tajam yang digunakan pelaku diduga dibawa saat melarikan diri. Tim dari Labfor segera mengusut itu.

"Kalau barang bukti sajam itu masih kita cari. Mungkin waktu itu dibawa yang bersangkutan. Dari beberapa titik TKP yang dilewati, masih ada bekas-bekas darah. Apakah itu darah korban atau darah pelaku sendiri mungkin yang terkena, kita nggak tahu," jelas dia.

Sebelumnya, Hunaidi dibunuh sekitar pukul 18.00 WIB. Korban sempat bergumul dengan pelaku sebelum tewas. Darah terlihat berceceran di sekitar ruangan.

[Gambas:Video 20detik]

(idh/idh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads