JK Minta Keamanan Penumpang Angkutan Online Terjamin

JK Minta Keamanan Penumpang Angkutan Online Terjamin

Noval Dhwinuari Antony - detikNews
Selasa, 03 Apr 2018 17:33 WIB
Wapres Jusuf Kalla (Rengga Sancaya/detikcom)
Jakarta - Wakil Presiden Jusuf Kalla mengatakan pemerintah harus mengakomodasi kepentingan perusahaan dan pengemudi taksi online. Keamanan dan kenyamanan masyarakat pengguna taksi online harus dijamin.

"Ya pemerintah harus menjaga dua kepentingan, kepentingan daripada perusahaan dan pengemudinya. Bagaimana melayani masyarakat dengan baik, dan kepentingan masyarakat, menjaga keamanan, kenyamanan, dan harga, jangan terlalu mahal. Itu pemerintah menjaga kepentingan seperti itu," ujar JK di kantornya, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Selasa (3/4/2018).


Keamanan dan kenyamanan para pengguna taksi online menjadi sorotan dengan beberapa kasus kekerasan dan pembunuhan terhadap penumpang ataupun pengemudi. Sementara itu, para pengemudi taksi online juga meminta pemerintah merevisi Permenhub 108 Tahun 2017.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ya kalau yang berbuat (kejahatan) siapa pun itu mudah ditangkap siapa pun kalau (taksi) online itu. Karena langsung tercatat dengan siapa mau ke mana, itu mudah. Dan hampir semua sopir yang menyebabkan masalah kepada konsumennya bisa langsung dipidanakan," kata JK.

Meski PP 108 masih di tahap finalisasi di Kemenhub, menurut JK, aturan terkait keamanan dan kenyamanan penumpang dapat menggunakan aturan lain. "Tanpa itu (PP 108) pun masuk hukum biasa, hukum pidana biasa. Bisa, kalau berbuat tidak nyaman kepada penumpang," ucapnya.


JK mengungkapkan Kemenhub akan merampungkan aturan terkait sopir hingga keamanan dan kenyamanan penumpang. Dia kembali mengingatkan bahwa aturan tersebut harus menguntungkan kedua belah pihak.

"Ya harus menguntungkan kedua belah pihak," tuturnya. (nvl/idh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads