"Polri sedang fokus pada dua jalur, baik jalur pantai barat Aceh maupun jalur Anambas. Tidak menutup kemungkinan juga jalur timur. Analisa selama tiga bulan oleh Bareskrim, (jalur masuk sindikat narkoba) adalah pantai barat dengan perairan dekat Laut Cina Selatan yang perlu diantisipasi," kata Direktur Tindak Pidana Narkoba Brigjen Eko Daniyanto di Mabes Polri, Jl Trunojoyo, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (29/3/2018).
Eko mengatakan pihaknya memperketat penjagaan di dua perairan itu. Namun karena sangat luas, lanjut Eko, ada pembagian tugas penjaga wilayah dengan Badan Keamanan Laut (Bakamla), Direktorat Polisi Perairan (Ditpolair) Baharkam Polri, Direktorat Jenderal (Ditjen) Bea dan Cukai Kementerian Keuangan (Kemenkeu) dan TNI Angkatan Laut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelumnya, 1,6 ton sabu diamankan Polri dan Bea Cukai dari kapal berbendera China dan Singapura Min Lian Yu Yun pada 20 Februari 2018. Empat tersangka yang merupakan warga China diamankan setelah kapal bersandar di Batam, Kepulauan Riau.
Saat ini, Polri menunggu hasil pengejaran Kepolisian China terhadap pengendali dan boss sindikat tersebut. Dari situ, penerima sabu di Indonesia juga akan diungkap. (idh/idh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini