PDIP ke Anies: Ada Bukti Perdagangan Manusia di Alexis?

PDIP ke Anies: Ada Bukti Perdagangan Manusia di Alexis?

Mochamad Zhacky - detikNews
Rabu, 28 Mar 2018 14:54 WIB
Hotel Alexis yang kini ditutup karena disebut Anies ada prostitusi dan perdagangan manusia (Foto: dok. detik)
Jakarta - Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta mempersoalkan masalah perdagangan manusia yang disebut Gubernur DKI Anies Baswedan terjadi di Alexis. Wakil Ketua Fraksi PDIP Pantas Nainggolan menilai Pemprov DKI tak berwenang menyebut ada perdagangan manusia di Alexis.

"Terbukti? Perdagangan manusia? Saya pikir perdagangan manusia bukan lagi kewenangan gubernur. Kepolisian itu. Kalau prostitusi, okelah," kata Pantas saat dihubungi detikcom, Rabu (28/3/2018).

Pantas menuturkan pihaknya mendukung Pemprov DKI menutup total Hotel Alexis jika mengantongi bukti yang valid. Jangan sampai penutupan Alexis hanya berdasarkan informasi tanpa mengecek kebenarannya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


"Kalau memang ditemukan pelanggaran, oke, kami mendukung. Tapi kalau hanya karena 'katanya', informasi-informasi, informasi apa, semua, ya saya pikir jangan dia alergi dengan Alexis dulu," ujar Pantas.

Fraksi PDIP juga mempertanyakan apakah Pemprov DKI Jakarta sudah memikirkan dampak penutupan total Hotel Alexis. Partai berlambang moncong putih itu menyoroti masalah iklim dunia usaha hiburan dan karyawan Alexis yang kini tidak memiliki pekerjaan.

"Jadi jangan membuat kekhawatiran para pengusaha, khususnya yang bergerak di dunia hiburan. Harus bisa dipertanggungjawabkan. Kedua, akibat-akibat dari tindakannya, salah satunya kepada karyawan. Saya pikir itu yang harus diantisipasi," terang Pantas.


Anies sebelumnya mengaku memiliki bukti kuat adanya perdagangan prostitusi di Hotel Alexis. Dari hasil pemeriksaan, tidak ada peredaran narkoba di Alexis.

"Bukan narkoba, yang narkoba kita tidak lihat, tetapi praktik prostitusi, praktik perdagangan manusia ditemukan di situ," kata Anies di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, kemarin. (zak/hri)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads