Gerindra: Jangan Cuma Alexis yang Dimonitor

Gerindra: Jangan Cuma Alexis yang Dimonitor

Mochamad Zhacky - detikNews
Rabu, 28 Mar 2018 11:08 WIB
Alexis memasang spanduk di hari pertama penutupan. (Eva Safitri/detikcom)
Jakarta - Fraksi Gerindra DPRD DKI Jakarta mendukung langkah Gubernur DKI Anies Baswedan menutup Alexis. Gerindra meminta Anies tidak berhenti memberantas prostitusi di Alexis saja, tapi juga di tempat hiburan lain yang terbukti.

"Ya kita mendukung Pak Anies dong. Tapi bukan Alexis saja yang harus dimonitor, semua juga harus dimonitor, supaya tak terlihat tebang pilih," kata Wakil Ketua Fraksi Gerindra Iman Satria saat dimintai tanggapan detikcom, Rabu (28/3/2018).

[Gambas:Video 20detik]



SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Iman mengingatkan menindak praktik prostitusi harus didasari peraturan. Supaya upaya penertiban pelanggar aturan, termasuk soal prostitusi itu, tidak dipermasalahkan secara hukum.

"Prosedur harus terap dijalankan. Apa pun, misalnya surat peringatan, harus tetap dijalankan. Supaya mekanismenya secara hukum tidak tersalahkan. Kita juga harus saling menghormatilah, pengusaha juga harus menghormati, biar sama-sama tahu," paparnya.

Gerindra setuju dengan cara yang dipakai Anies dalam menutup Alexis. Anies memilih tak menerjunkan personel Satpol PP, melainkan dengan mengirimkan surat ke pengelolaan Alexis.

"Ya dong, elegan. Kalau memang ada klub-klub malam yang memang melanggar perda, ya harus dikasih sanksi sesuai dengan kesahannya," terang Iman.


Penutupan Alexis didasari bukti mengenai praktik prostitusi dan perdagangan manusia. Ada enam unit usaha Alexis yang ditutup total, yang terdiri dari restoran, karaoke, dan bar.

"Apa yang diindikasikan tentang praktik-praktik pelanggaran itu ditemukan bukti-bukti yang kuat telah terjadi. Bukan narkoba, yang narkoba kita tidak lihat, tetapi praktik prostitusi, praktik perdagangan manusia ditemukan di situ," kata Anies di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Selasa (27/3). (zak/idh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads