Luhut ke Kader Golkar: Setop Korupsi, KPK Sudah Canggih!

Jakarta - Menko Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan meminta kader partai berlambang pohon beringin untuk tidak melakukan korupsi. Sebab, Golkar tidak akan dipilih masyakarat jika kadernya selalu korupsi.

"Jangan korupsi lagi karena korupsi salah satu tidak disukai masyarakat dan pemilih. Jadi jangan Golkar tuh dicap partai koruptor, sekarang setop lah itu selera korupsi itu," Luhut dalam sambutan acara pembekalan untuk calon legislatif (caleg) Golkar di Hotel Red Top, Jakarta Pusat, Minggu (25/3/2018).

Luhut menilai Partai Golkar mempunyai slogan politik bersih, bangkit, maju dan menang. Luhut yang juga kader Golkar mengatakan, masalah korupsi ini menjadi serius yang harus diselesaikan.

[Gambas:Video 20detik]

Baca juga: Menko Luhut: Kalau Berkelahi Pakai Data, Jangan Ngibul!

"Golkar itu harus berpolitik bersih sesuai dengan slogan Golkar yang bersih, bangkit, maju dan menang. Masalah korupsi ini jadi serius matter," tutur dia.

Apalagi menurut Luhut, saat ini KPK mempunyai sistem yang canggih untuk memantau gerak-gerik penyelenggara negara, termasuk dirinya. KPK juga bisa memantau seluruh kantong yang dibawa penyelenggara negara.

Baca juga: Hukuman Pidana hingga Denda Koruptor Lebih Rendah di RKUHP

"KPK itu punya sistem yang sangat canggih untuk memantau kita semua. Bukan hanya Anda saja, saya juga. Jadi pasti semua ini yang di kantong pasti semua termonitor, saya jamin sama Anda," jelas Luhut.

Sebab itu, Luhut mengingatkan kader Golkar untuk tidak melakukan korupsi. Saat ini KPK sudah banyak melakukan operasi tangkap tangan (OTT).

"Makanya OTT itu banyak. Jadi saya ingatkan, don't ever play this anymore. Ada dua hal kepentingan Anda pribadi dan nama Golkar. Setiap gerakan itu I promise you pasti kena. Jadi Golkar ini bersih, Golkar itu akan bagus," tutupnya.

(fai/rvk)