NasDem ke Luhut: Kita Tahu Siapa Amien Rais, Jangan Mengancam

NasDem ke Luhut: Kita Tahu Siapa Amien Rais, Jangan Mengancam

Tsarina Maharani - detikNews
Selasa, 20 Mar 2018 11:49 WIB
Ilustrasi: Ketua Majelis Kehormatan PAN Amien Rais (Usman Hadi/detikcom)
Jakarta - Partai NasDem menyatakan ancaman Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan yang akan membongkar dosa Amien Rais tak perlu diperpanjang. Menurutnya, tanpa ancaman Luhut itu, masyarakat punya penilaian tersendiri terhadap Amien.

"Kita kan tahu siapa Pak Amien. Saya kira enggak perlu balas-balas ancaman seperti itu," kata Ketua DPP NasDem Syarief Alkadri kepada wartawan, Selasa (20/3/2018).



SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut Syarief, kritik pedas Amien terhadap program bagi-bagi sertifikat tanah Presiden Joko Widodo itu tak berdasar. Apa yang dilontarkan Amien, sebut Syarief, justru bisa merugikan diri Amien sendiri.

"Bagi mereka yang mengkritik silakan saja. Itu akan bawa dampak negatif buat mereka sendiri kok," ucap.



"Tidak perlu juga diancam-ancam, biarin saja. Karena apa yang disampaikan Pak Amien tidak benar," imbuh Syarief.

Hal senada diungkapkan oleh Sekjen NasDem Johnny G Plate. Dia mengingatkan agar tak ada lagi komentar-komentar yang memperkeruh situasi kenegaraan.

"Kalau dari NasDem mengingatkan, tolong para senior mengutamakan kepentingan negara dan bangsa. Jangan memberikan komentar yang memperkeruh suasana," kata Johnny.



Luhut, saat berpidato di gedung BPK, Senin (19/3) kemarin, berang terhadap senior PAN itu yang menuding program sertifikasi Jokowi hanyalah pembohongan alias pengibulan. Luhut mengaku paham betul rekam jejak sang pengkritik yang disebutnya senior itu dan tak segan mencari dosa-dosanya.

"Jangan asal kritik saja. Saya tahu track record-mu kok. Kalau kau merasa paling bersih, kau boleh ngomong. Dosamu banyak juga kok, ya sudah diam sajalah. Tapi jangan main-main, kalau main-main kita bisa cari dosamu kok. Emang kau siapa?" tegasnya.


(dnu/van)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads