Salah satu hal yang disuarakan yakni mereka kecewa terhadap kepemimpinan Anies-Sandi yang mulai meninggalkan perjuangan ulama. Pengacara Habib Rizieq, Eggi Sudjana mengatakan dirinya tidak menahu terkait demo yang dilakukan massa FUIR itu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya tidak tahu ada demo itu. Kalaupun ada demo dengan konten seperti itu tidak tepat karena Anies sama Sandi nggak punya kewenangan itu. Kewenangan ada dari pihak Polri, Menko Polhukam kalau mau ditarik ke tingkat nasional. Bukan urusan gubernur," ujar Eggi kepada detikcom, Senin (19/3/2018) malam.
"Tapi kalau aspirasi boleh-boleh saja. Namanya aspirasi. Tapi kan saya penasihat hukum. Harus cerdas dan cermat. Nggak ada koordinasi mereka. Kalau bilang dulu kan saya akan bilang jangan. Buat apa ke situ (Balai Kota)," lanjut Eggi.
Sebelumnya, selain berorasi, massa FUIR juga membawa sejumlah spanduk dan baliho yang bernada kekecewaan kepada Anies-Sandi. Tulisan-tulisan yang ada di antaranya: ULAMA DI DZOLIMI, ANIES HANYA DIAM, dan ANIES HANYA RETORIKA. Massa juga membakar foto Anies. (nkn/zak)











































