"Kita sedang menyaksikan sandiwara hukum yang memuakkan," ucap Amien saat diskusi 'Bandung Informal Meeting' yang digelar di Hotel Savoy Homman, Jalan Asia Afrika, Bandung, Minggu (18/3/2018).
Amien mengungkapkan 'sandiwara' tersebut merujuk ketika Polri hingga saat ini belum bisa mengungkap kasus penyiraman Novel. Menurut Amien, hal itu berbanding terbalik dengan pengungkapan kasus teroris yang begitu cepat dilakukan Polri.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Amien mengatakan banyak pihak termasuk kaum intelektual berharap agar dibentuk tim gabungan pencari fakta (TGPF). Namun ia justru heran, TGPF masih belum diperlukan.
"Jadi memang tidak ada penyelesaian. Sudah hampir setahun bilangnya belum perlu (TGPF). Semakin lama, makin nggak karuan. Karena itu mungkin kita harus kenceng. Andai kata istana mau buka pintu 20 menit untuk ketemu Ratna (Sarumpaet), sampaikan 'Pak Jok jangan sandiwara' dipanggil Kapolrinya," canda Amien. (ern/rvk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini