Harimau Bonita menghilang di di tengah perkebunan sawit PT Tabung Haji Indo Plantation (THIP) di areal Eboni Desa Tanjung Simpang Kec Pelangiran. Padahal, pada Jumat (16/3/2018), pukul 20.00 WIB, Bonita sudah berhasil ditembak bius.
Satwa yang diburu dua bulan ini, sempat pingsan akibat pengaruh bius. Tapi satu jam pascapenembakan bius, tiba-tiba Bonita tak terpantau tim lagi. Ini karena kondisi gelap di bawah pohon sawit. Bonita pun menghilang tak kelihatan jejaknya lagi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebagaimana diketahui, Bonita menyerang dua orang hingga tewas. Korban pertama Jumiati pada 3 Januari 2018. Selanjutnya Yusri juga tewas diserang pada 10 Maret 2018.
Sejak terjadi konflik tersebut, tim berusaha untuk menangkap Bonita. Dua bulan lamanya, upaya itu selalu gagal. Sistem umpan lewat box trap dengan umpan kambing dan anjing tak membuat Bonita tergoda.
Keputusan KLHK akhirnya harus dilakukan penembakan bius. Upaya tembak bius sudah berhasil tadi malam. Tapi sayang, lagi-lagi Bonita lolos dari sergapan tim. Bonita menghilang dikondisi yang gelap. Tidak tahu pasti, apakah tim terpadu ini dilengkapi penerangan atau tidak, sehingga Bonita menghilang. (cha/rna)