CFD Digelar di Condet Mulai 1 April

Jakarta - Ada car free day (CFD) di kawasan Condet, Jakarta Timur mulai 1 April 2018. Hal itu disampaikan Wagub DKI Jakarta Sandiaga Uno saat jalan santai di kawasan tersebut.

"Nanti mulai 1 April di Condet ini juga akan punya car free day prakarsa dari masyarakat, prakasa dari pemerintah dan dunia usaha semua bergabung di Condet," kata Sandiaga di Lapangan Sepak Bola Poncol, Jl Batu Alam Jaya RT 007 RW 003, Kramat Jati, Jakarta Timur, Sabtu (10/3/2018).

Baca juga: Sandiaga Jalan Santai di Condet

Sandiaga jalan santai di Condet / Foto: Samsdhuha Wildansyah/detikcom

Selain itu, Sandiaga juga mengkaji cara lain untuk mempromosikan pariwisata condet. Salah satunya dengan pembangunan tugu salak dan duku.

"Kita lagi kaji. Dan tugu salak Condet, (tugu) duku juga akan jadi tempat untuk destinasi wisata juga di kawasan Condet ini," ujar Sandi.

Baca juga: Potret Sandiaga Jalan Santai Mengenal Alam Condet

Dalam acara Hut ke-3 Yayasan Cagar Budaya Betawi Condet ini, Sandi meresmikan sekolah sepak bola poncol di Condet. Sandi juga membuka acara jalan santai di lokasi.

"Saya ingin katakan ada 3 hal. Pertama di Condet harus kenal alamnya, kedua sejarah perjuangan kita mesti ngerti sejrahnya. Dulu di sini ada jawara namanya Entong Gendut. Ketiga, kawasan Condet sudah diresmikan menjadi budaya Jakarta," kata Sandi.

Selain itu, Sandi juga mengucapkan terima kasih kepada Yayasan Cagar Budaya Betawi Condet karena telah mengadakan festival ini. Ia mengatakan festival hari ini adalah festival pemanasan menuju festival inti pada bulan Juli mendatang.

Baca juga: Dari Kerak Telor Sampai Pencak Silat, Begini Serunya Festival Condet

"Festival Condet yang rencananya akan dihadiri oleh 2 juta masyarakat bulan Juli. Jadi kalau kita lihat 1 masyarakat bisa pengeluaranya Rp 50.000 pas Festival Condet berarti jumlah uang yang beredar di Condet ini di festival itu akan mencapai Rp 100 miliar dan target mereka tahun ini Rp 60 miliar tapi saya yakin bisa tembus Rp 100 miliar," ujar Sandi.

"Ini bentuk untuk ekonomi masyarakat, ekonomi yang bergerak dan menciptakan lapangan kerja," pungkasnya. (imk/imk)