Sekda Riau Minta Satker Hentikan Logo AYO di Kop Surat Pemprov

Sekda Riau Minta Satker Hentikan Logo AYO di Kop Surat Pemprov

Chaidir Anwar Tanjung - detikNews
Kamis, 08 Mar 2018 09:38 WIB
Pekanbaru - Viralnya kop surat dinas Pemprov Riau berlogo AYO menjadi buah bibir masyarakat karena dianggap bagian kampenya Cagub Arsyadjuliandi 'Andi' Rachman-Suyatno (AYO). Karenanya satuan kerja (Satker) Pemprov Riau diminta menghentikan penggunaan kop surat berlambang AYO karena saat ini sudah memasuki masa kampanye.

"Tak hanya kop surat dinas saja, sejumlah map juga pakai logo AYO. Logo dipasang karena saat itu Pemprov Riau tuan rumah hari anti korupsi, sehingga AYO itu sebagai bentuk integritas," kata Sekretaris Daerah (Sekda) Riau, Ahmad Hijazi saat dihubungi detikcom, Rabu (8/3/2018).

Hijazi tidak membantah adanya logo AYO dalam surat dinas di lingkup Pemprov Riau. Logo AYO yang juga jorgan petahana Andi Rachman-Suyatno itu sudah dibuat sejak Riau menjadi tuan rumah Hari Anti Korupsi Indonesia (HAKI) yang diselanggaran akhir tahun 2016 lalu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Karena saat ini musim kampanye Pilgub Riau di mana jargon AYO digunakan petahana Andi Rachman-Suyatno dengan nomor urut 4, Hijazi meminta kepada jajarannya untuk tidak lagi menggunakan kop surat dinas tersebut.

"Ini kan sudah musim kampanye Pilgub Riau, agar tidak menimbulkan polemik di tengah masyarakat, sebaiknya tidak lagi digunakan kop surat AYO itu," kata Hijazi.

Hijazi menyebutkan, akan menyampaikan larangan itu kepada jajarannya. Walau dia mengakui selama ini surat dinas berlogo AYO menjadi surat resmi.

"Kalau masih ada dinas yang pakai surat AYO itu ya mungkin mereka khilaf. Tapi sebaiknya agar tidak menimbulkan polemik, ya sebaiknya jangan digunakan lagi. Karena ini kan musim kampanye," kata Hijazi.

Sementara itu, Kepala Biro Humas Pemprov Riau, Firdaus, menyebut tidak menjadi persoalan surat dinas berlogo AYO karena itu bentuk integritas. Malah Firdaus mengaku bersyukur masih ada menggunakan logo AYO dari jajaran Pemprov Riau.

"Saya tak tahu apa maksud pihak lain menggunakan lambang itu (sebagai bahan politik). Saya melihat positif saja. Kami bagian dari komite integritas Provinsi Riau sedikitpun tidak menilai ini ada ke arah politik. Karena, jauh sebelum Pak Andi Rachman maju sebagai calon Gubernur Riau, Pemprov Riau sudah lama menggunakan lambang itu (AYO)," kata Firdaus. (cha/asp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads