Tak hanya itu, Fahri juga menuntut Sohibul mengundurkan diri dari posisinya sebagai Presiden PKS. Ia mengatakan posisi tersebut lebih cocok diisi Ketua Fraksi PKS Jazuli Juwaini.
"Ya bagus dia (Sohibul) mengundurkan diri, nanti ada orang baru yang lebih segar dan ngerti persoalan. Saya mengusulkan Ketua Fraksi PKS Jazuli Juwaini jadi Presiden PKS, lebih oke. Saya lihat orangnya lebih humanis," kata Fahri di gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (7/3/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Tak hanya disebut lebih oke, Jazuli pun dipandang Fahri lebih bisa memimpin PKS. Selain itu, Jazuli dinilai mampu mengkomunikasikan segala persoalan internal partai.
"Memang orangnya enak diajak ngomong. Nggak ada mutlak-mutlakan. Bersahabat dari hati ke hati," tuturnya.
Ia menyebut PKS di bawah kepemimpinan Sohibul menjadi kerdil. Hal itu juga membuat kadar kebanggaan kader PKS menurun.
![]() |
"Di tangan tumpuan Sohibul Iman ini partai ini jadi kerdil gitu. Makin hari makin kelihatan merosot begitu, dan kebanggaan kader pun akhirnya merosot. Nah orang seperti ini jangan ada di situ," ujarnya.
"Jadi orang nggak berani masuk PKS. Saya banyak orang bilang ke saya, 'Nggak berani gue masuk PKS. Lu aja udah lama (masuk PKS) dicopot gampang banget,'" imbuh Fahri mengutip perkataan rekannya.
Sohibul Iman menolak berkomentar soal isu ini. (yas/dnu)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini