Pertemuan berbentuk breakfast meeting tersebut digelar di Hotel Sari Pan Pasific, Jl MH Thamrin, Jakarta Pusat, yang dimulai sekitar pukul 08.00 WIB, Rabu (7/3/2018). Golkar dipimpin langsung oleh sang ketum, Airlangga Hartarto.
Sejumlah elite Golkar lainnya turut hadir, di antaranya Wakil Ketua Koordinator bidang Penggalangan Khusus Rizal Malarangeng, Bendahara Umum Robert J Kardinal, Sekjen Lodewijk F Paulus. Kemudian juga ada Ketua Koordinator bidang Kesejahteraan Rakyat Golkar Roemkono dan Ketua DPP bidang Media dan Penggalangan Opini Ace Hasan Sadzily.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Airlangga mengatakan pihak Partai Buruh Australia terkesan dengan koalisi partai di Indonesia yang terdiri dari beberapa partai. Sedangkan di Australia hanya sedikit parpol.
"Pembicaraan Pemilu disampaikan kalau platform di Indonesia kan multi partai. Tak ada satu partai yang bisa mendominasi 51%," ucap Airlangga.
Selain itu ada pula pembahasan soal kerja
sama ekonomi, kerja sama perdagangan, turisme, dan bidang pendidikan. Menurut Airlangga, Indonesia berharap agar Universitas Australia membuat kampus di Indonesia dan saat ini Indonesia sedang merancang kebijakan soal hal itu.
"Kita Indonesia mendorong universitas di Australia bisa mendirikan universitas di sini. Pemerintah sedang membuat regulasi untuk di kawasan Ekonomi Khusus karena Indonesia banyak mengirim pelajar ke Ausstralia," papar Menteri Perindustrian itu.
![]() |
"Jadi salah satu negara tujuan terbesar adalah Australia. Tentu wajar kalau Ausstralia bisa menyelenggarakan di sini," sambung Airlangga.
Dalam kesempatan yang sama, Anggota Parlemen Australia dari ALP, Luke Goslinge mengatakan ia terkesan dengan sistem politik di Indonesia yang menganut pancasila. Apalagi ada banyak partai yang harus membentuk koalisi untuk mendukung tokoh untuk maju di perhelatan pesta demokrasi.
"Ada sistem berbeda tapi saya suka prinsip pancasila untuk unity, One Indonesia, ada koalisi. Proses koalisi maksudnya partai harus bekerja sama," kata Luke.
Dia menyebut kedatangannya mengunjungi Golkar untuk bertemu dengan partai tertua di Indonesia. Luke juga mengatakan ALP juga telah bertemu dengan PDIP. ALP pun berharap kerja sama dengan partai-partai di Indonesia dapat berkesinambungan dan mereka tetap bisa berkomunikasi secara intensif.
Sebelumnya delegasi ALP juga menemui PDIP di kantornya, Selasa (6/3/2018). Saat diterima oleh PDIP, ALP pun sempat menyampaikan pujiannya kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi).
"Kami mengapresiasi pembangunan di Indonesia yang dilakukan oleh Jokowi," sebut Luke Gosling yang memimpin delegasi ALP. (yld/elz)