Kepala Dinas Koperasi, UMKM, dan Perdagangan DKI Irwandi mengatakan sudah mendengar modus pemakaian tulisan 'OK OCE' oleh PKL. Tulisan OK OCE dipasang untuk menakut-nakuti aparat.
"Banyak sekarang pemain PKL, pakai OK OCE buat camat dan lurah takut. Kalau kita, ditertibin aja," kata Irwandi saat dihubungi detikcom, Selasa (27/2/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Untuk PKL yang ada di dekat kantor pusat PLN, Irwandi menegaskan spanduk bertulisan 'OK OCE' yang dipasang bukan dari Pemprov DKI. Dia menduga spanduk itu disediakan oleh preman setempat.
"Sepertinya preman, supaya dapat legalitas supaya dilegalkan dia pakai OK OCE. Nggak bilang, bukan saya," ujar Irwandi. (fdu/tor)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini