Vitapet Pluit Jawab Tudingan Viral Telantarkan Anjing hingga Mati

Vitapet Pluit Jawab Tudingan Viral Telantarkan Anjing hingga Mati

Eva Safitri - detikNews
Senin, 26 Feb 2018 16:59 WIB
Vitapet Animal Clinic di Pluit (Eva Safitri/detikcom)
Jakarta - Klinik hewan Vitapet di Pluit, Jakarta Utara, menjawab tudingan yang viral soal penelantaran anjing hingga mati. Vitapet membantah semua tudingan itu.

Keluhan-keluhan soal Vitapet ini ramai diungkapkan di Twitter dan Instagram. Salah satunya oleh akun Instagram @claudianovira, yang menceritakan kematian anjingnya yang bernama Chester. Saat sakit, Chester dibawa ke Vitapet lalu pulang lagi karena disebut baik-baik saja. Namun, beberapa saat kemudian, Chester mati.

Akun Instagram @claudianovira lalu mengunggah ulang cerita-cerita lain soal Vitapet. Keluhan tentang Vitapet ini juga diungkap pemilik akun Twitter @elletanet. Dia menceritakan ulang keluhan orang-orang soal Vitapet, yang salah satunya juga unggahan Instagram @claudianovira.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Vitapet lalu menjawab keluhan yang ramai di media sosial itu lewat jumpa pers. Jumpa pers itu dihadiri oleh penanggung jawab tim dokter Vitapet, drh Reagansan Purba, dan kuasa hukum Vitapet, Rosita P. Radjah.

"Kita merasa tidak nyaman karena ada pemberitaan miring, terutama untuk dokter hewan. Kita tidak terima disebut pet killer," kata drh Reagansan Purba dalam jumpa pers di Vitapet Animal Clinic, Jl Pluit Raya, Jakarta Utara, Senin (26/2/2018).

Jumpa pers Vitapet Clinic soal tudingan penelantaran anjing / Jumpa pers Vitapet Clinic soal tudingan penelantaran anjing. (Eva Safitri/detikcom)


drh Reagasan menegaskan Vitapet sudah beroperasi selama 10 tahun dan sudah menjalankan semua prosedur sesuai dengan ketentuan. Dia lalu memaparkan kronologi perawatan anjing Chester seperti yang dikeluhkan di akun Instagram @claudianovira.

drh Reagasan mengungkapkan anjing Chester dibawa oleh 2 orang ke Viapet pada 16 Februari 2018 atau pada saat Imlek oleh pemilik atas nama Ketrin. Keluhannya adalah suara serak karena diduga menelan sesuatu.

Dokter memeriksa Chester, melakukan rontgen, dan tidak menemukan gejala heat stroke. Dokter Reagasan menyebut Chester lalu dibawa pulang oleh pemiliknya dalam kondisi sehat.

"Bahwa perlu kami tegaskan kembali anjing Chester tidak meninggal di Vitapet Animal Clinic dan pada saat anjing Chester bersama pemiliknya meninggalkan Vitapet Animal Clinic, kondisi anjing Chester masih bisa berjalan sendiri dan aktif," paparnya.

Vitapet mengaku tidak pernah menerima keluhan langsung dari pemilik anjing Chester. Buntut dari tudingan-tudingan viral ini, Vitapet lalu meminta pemilik akun Instagram @claudianovira dan Ketrin yang membawa anjing Chester memberi klarifikasi langsung.

"Kita harapkan Claudia dan Ketrin, kita harap dia klarifikasi langsung. Kita sangat terbuka. Kita memberikan waktu 2x24 jam," papar drh Reagasan.

"Kita akan ambil upaya hukum. Atau kalau bisa berdamai duduk bersama itu lebih baik," tambah kuasa hukum Vitapet, Rosita P. Radjah.

[Gambas:Video 20detik]



Berikut ini penjelasan lengkap Vitapet Animal Clinic soal tudingan yang viral:


Vitapet Pluit Jawab Tudingan Viral Telantarkan Anjing hingga MatiFoto: Eva Safitri/detikcom
Vitapet Pluit Jawab Tudingan Viral Telantarkan Anjing hingga MatiFoto: Eva Safitri/detikcom


Vitapet Pluit Jawab Tudingan Viral Telantarkan Anjing hingga MatiFoto: Eva Safitri/detikcom
Vitapet Pluit Jawab Tudingan Viral Telantarkan Anjing hingga MatiFoto: Eva Safitri/detikcom
(imk/fjp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads