"Hingga saat ini tim PPA masih terus melakukan penyelidikan dengan diskusi secara intens dengan dokter ahli dan kesimpulan yang kami temukan yakni tetap pada hipotesa awal bahwa tidak mungkin manusia bisa bertelur berdasarkan disiplin ilmum," kata Kapolres Gowa, AKBP Shinto Silitonga di RS Syech Yusuf Sungguminasa, Kamis (22/2/2018).
Untuk menguji validitas pengakuan Akmal, polisi terus menyelidiki kebenarannya. Termasuk melibatkan dokter ahli hingga psikolog dan psikiater.
![]() |
"Langkah selanjutnya yang kami akan lakukan bersama pihak rumah sakit bahwa anak tersebut akan diperiksa oleh psikiater guna mengungkap fakta cara telur tersebut masuk kedalam tubuh sang anak" kata Shinto.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini