"Dari pantauan kondisi dinamika atmosfer terkini terindikasi munculnya potensi hujan lebat disertai kilat/petir dan angin kencang di sekitar wilayah Indonesia dalam periode 3 hari ke depan 16-18 Februari 2018," ujar Deputi Bidang Meteorologi BMKG R. Prabowo lewat keterangan tertulis, Jumat (16/2/2018).
Prabowo mengatakan kawasan yang diprediksi diguyur hujan lebat itu di antaranya Bengkulu, Sumatera Selatan, Lampung, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur, dan Bali. Kemudian NTB, NTT, Kalimantan Timur, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tengah, Sulawesi Utara, Gorontalo, dan Papua.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Wilayah perairan barat Bengkulu hingga Lampung, Selat Sunda bagian selatan, perairan Jawa bagian selatan, Selat Bali-Selat Lombok-Selat Alas bagian selatan, perairan selatan P. Sumba hingga P. Rote, Laut Timor Selatan NTT, perairan utara Jawa Tengah hingga Jawa Timur, Laut Jawa bagian tengah dan timur, Selat Makassar bagian selatan diperkirakan ketinggian gelombang antara 2-4 meter," paparnya.
Dengan peningkatan tinggi gelombang tersebut, diharapkan para nelayan dan masyarakat pesisir pantai waspada. Khususnya di wilayah Pelabuhan Ratu, pantai Pangandaran, pantai Cilacap, Parang Tritis, pantai Pacitan, dan pantai selatan Banyuwangi.
"Masyarakat diharapkan agar berhati-hati karena gelombang tinggi di wilayah pesisir selatan Jawa cenderung meningkat pada sore hingga malam hari," katanya.
Hal senada disampaikan Kabag Humas BMKG Harry Tirto. Dia menambahkan masyarakat wajib waspada jika hujan mengguyur lebih dari 3 jam.
"Yang perlu diwaspadai apabila durasi hujannya lebih 3 atau 5 jam seperti kemarin, maka bisa berdampak genangan, banjir, longsor, atau banjir bandang," pesannya. (ams/imk)