"Banjir itu mulai jam 12.00 WIB, air setinggi pinggang di depan FIS (Fakultas Ilmu Sosial). Kalau sekarang air sudah surut. Sebentar kok, cuma sejam," kata salah satu mahasiswa UNJ, Muhammad Muhtar, saat dihubungi detikcom, Kamis (15/2/2018).
Muhtar mengatakan pada bulan ini masa perkuliahan UNJ tengah libur tengah semester. Meski demikian, banyak mahasiswa UNJ yang datang untuk mengurus administrasi dengan datang ke kampus.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
"Kampus lagi libur semester dari Februari awal. Tapi banyak mahasiswa di kampus yang ngurus administratif bayar UKT (Uang Kuliah Tunggal)," ucap dia.
Muhtar mengatakan wilayah UNJ yang terdampak banjir cukup banyak. Air ikut menggenangi kelas yang berada di lantai 1 gedung-gedung.
Dalam kondisi seperti ini, salah satu Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Kelompok Mahasiswa Pencinta Alam Eka Citra (KMPA EC) mengeluarkan perahu karet untuk membantu mahasiswa yang terjebak banjir. Muhtar mengatakan cukup banyak mahasiswa yang menggunakan bantuan ini.
"Eka Citra mengeluarkan perahu karet, mereka mengevakuasi mahasiswa yang ada di Fakultas Teknik. Mereka terjebak banjir setinggi paha. Banyak mahasiswa yang naik perahu karet. Dibawa ke tempat yang nggak banjir seperti di pendopo-pendopo," tuturnya. (jbr/imk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini